PGMI STAIMA Al-Hikam dan PGSD UM Gelar Join Lecture Bertema Microteaching: Perkuat Kolaborasi Lewat MoA dan Praktik Mengajar

Foto Bersama Kaprodi PGMI, Pemateri dan Mahasiswa dalam Kegiatan Join Lecture Mata Kuliah Micro Teaching

Malang, 7 Mei 2025 — Dalam upaya meningkatkan kompetensi calon pendidik dan memperluas jejaring akademik, Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) STAIMA Al-Hikam Malang bersinergi dengan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Negeri Malang (UM) menggelar kegiatan Join Lecture pada Rabu, 7 Mei 2025. Bertempat di Kampus UM 2, kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa semester 6 PGMI dan berfokus pada praktik pembelajaran melalui microteaching.

Acara diawali dengan sambutan dari Ketua Program Studi PGMI STAIMA Al-Hikam, Dr. Rohmah Istikomah, S.S., M.Pd.I., yang menekankan pentingnya kolaborasi lintas kampus dalam membekali mahasiswa dengan pengalaman belajar yang lebih kaya dan kontekstual.“Kegiatan ini bukan sekadar pertukaran pengetahuan, tetapi juga ajang memperluas wawasan dan membangun jejaring profesional. Harapan kami, mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi mampu mengimplementasikannya dalam praktik nyata,” ujar Dr. Rohmah dalam sambutannya.

Sesi perkuliahan bersama menghadirkan dua narasumber berpengalaman, yakni Ibu Rika Mellyaning Khoiriya, M.Pd., dosen PGSD UM, dan Ibu Dr. Umi Salamah, M.Pd.I., dosen PGMI STAIMA. Keduanya memberikan materi yang mendalam seputar strategi mengajar efektif dan teknik microteaching yang aplikatif untuk jenjang pendidikan dasar.

Dalam materinya, Ibu Rika Mellyaning menyoroti pentingnya penguasaan keterampilan dasar mengajar oleh calon guru.“Microteaching adalah ruang aman bagi mahasiswa untuk belajar dari kesalahan, mengevaluasi, dan tumbuh. Melalui simulasi ini, mereka dapat melatih kontrol kelas, komunikasi, dan refleksi diri,” jelasnya.

Sementara itu, Dr. Umi Salamah mengajak mahasiswa untuk terus mengasah empati dan kreativitas dalam mengajar.“Guru bukan hanya penyampai ilmu, tapi juga pendamping tumbuh kembang siswa. Melalui kegiatan ini, kita harap lahir calon-calon pendidik yang mampu hadir secara utuh di kelas, baik secara kognitif maupun emosional,” tutur beliau.

Kegiatan ini juga menandai langkah penting dalam hubungan kelembagaan antara kedua program studi, dengan dilakukannya penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara PGMI STAIMA Al-Hikam dan PGSD UM. MoA ini mencakup kerja sama dalam bidang pengajaran, penelitian, serta pengembangan laboratorium pembelajaran.

Sebagai bagian dari implementasi pembelajaran kontekstual, mahasiswa PGMI juga diberi kesempatan untuk praktik langsung di Laboratorium Micro Teaching milik PGSD UM. Di sinilah mereka mengaplikasikan teori yang didapat, melakukan praktik mengajar dengan simulasi kelas, serta mendapat umpan balik langsung dari dosen pendamping.

Dengan semangat kolaboratif dan atmosfer akademik yang positif, kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat kapasitas pedagogik mahasiswa dan menjadi awal dari kerja sama berkelanjutan antara dua institusi pendidikan.